NARASINETWORK.COM - Jakarta, Dunia seni Indonesia kembali bergairah dengan hadirnya tiga seniman berbakat di acara bergengsi BCA Trending Trends 2025 yang diselenggarakan di Ritz Carlton Jakarta. Ketiga seniman dengan gaya seni yang berbeda ini berhasil memukau para pengunjung dan membuktikan bahwa seni rupa memiliki daya pikat yang tak lekang oleh waktu, bahkan di tengah hiruk-pikuk tren digital.
Acara yang digelar pada 9 Januari 2025 ini menampilkan Toto BS, Lilik Subekti, dan Teddy Arte; tiga individu yang mewakili keragaman dan kreativitas dalam dunia seni lukis Tanah Air. Kehadiran mereka di BCA Trending Trends 2025 bukan hanya sekadar partisipasi, melainkan juga sebuah bukti nyata bahwa seniman Indonesia mampu bersaing dan menghasilkan pundi-pundi penghasilan melalui karya mereka.
Tiga Seniman, Tiga Gaya, Satu Panggung di BCA Trending Trends 2025
Toto BS, yang dikenal dengan nama panggungnya, Bambang Semboto, menunjukkan kehebatannya sebagai pelukis sketsa tercepat di Indonesia. Dengan kecepatan dan ketepatan yang menakjubkan, ia mampu mengabadikan wajah para pengunjung dalam waktu singkat. “Saya selalu berusaha menangkap esensi dari setiap wajah yang saya lukis. Setiap sketsa adalah cerita yang ingin saya sampaikan,” ungkap Toto saat menjelaskan proses kreatifnya, didampingi manajernya Sri Toto.
Berbeda dengan Toto BS, Lilik Subekti memikat pengunjung dengan karikatur live yang penuh humor dan detail. Dengan pengalaman 20 tahun lebih berkarya, Lilik mampu menangkap karakter seseorang dengan sentuhan karikatur yang warna-warni “Saya percaya bahwa seni harus bisa membuat orang tersenyum. Karikatur adalah cara saya untuk menyampaikan keceriaan dan humor dalam hidup,” kata Lilik dengan senyum lebar.
Menyempurnakan keunikan pameran ini adalah Teddy Arte, seniman yang mengeksplorasi media unik, yaitu daun kering dan cairan kopi. Karya-karyanya yang detail dan penuh estetika menunjukkan betapa kayanya sumber inspirasi yang dapat ditemukan di sekitar kita. Teddy menyatakan, “Saya ingin orang-orang melihat keindahan dalam hal-hal yang sering diabaikan. Seni dapat muncul dari mana saja, bahkan dari bahan yang tampaknya tidak berharga, namun hari ini saya tidak melukis di daun, menyesuaikan dengan acara ini, khusus sketsa wajah di atas kertas."
Kehadiran Toto BS, Lilik Subekti, dan Teddy Arte di BCA Trending Trends 2025 menjadi bukti nyata bahwa seni rupa memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Ketiga seniman ini berhasil membuktikan bahwa dengan kreativitas, ketekunan, dan strategi pemasaran yang tepat, seniman dapat memperoleh penghasilan yang layak dari karya-karya mereka. Semoga keberhasilan mereka ini dapat menginspirasi seniman-seniman muda Indonesia untuk terus berkarya dan mengembangkan potensi mereka. Acara ini juga menjadi bukti komitmen BCA dalam mendukung perkembangan seni dan budaya di Indonesia.
(*)