Potret Wanita dalam Pameran Seni Rupa "APRESIASI KEHIDUPAN WANITA" di Antara Heritage Center

Minggu, 20 Apr 2025 18:00
    Bagikan  
Potret Wanita dalam Pameran Seni Rupa "APRESIASI KEHIDUPAN WANITA" di Antara Heritage Center
KOMPPI

Mengapresiasi Potret Wanita dalam Pameran Seni Rupa APRESIASI KEHIDUPAN WANITA di Antara Heritage Center

NARASINETWORK.COM - Jakarta, Pameran Seni Rupa "Apresiasi Kehidupan Wanita" yang diselenggarakan KOMPPI (Komunitas Perupa Perempuan Indonesia) di Gedung Antara Heritage Center (AHC), Jakarta Pusat, telah sukses dibuka pada Minggu, 20 April 2025. Pameran yang menampilkan karya 33 seniwati dari seluruh Nusantara ini bukan hanya sekadar pameran, melainkan sebuah deklarasi pengakuan atas peran penting perempuan dalam sejarah dan budaya Indonesia.

Acara pembukaan oleh Dr. Nina Kurnia Dewi, STP., MBA., Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Perum LKBN Antara, Indah Soenoko, Ketua KOMPPI dan Ketua Pameran, Titiek Sundari, Koordinator Pameran Seni Rupa KOMPPI.

Acara terasa semakin meriah dengan penampilan musik dari Band Andang Bachtiar dan Penyelaras, musisi dari Malang yang membawakan lagu-lagu dari album Mari Kupeluk karya Retno Pamedarsih. Suasana semakin syahdu dengan pembacaan puisi "Perempuan: Pelita dan Perjalanan" oleh Erna W. Wiyono dari NarasiNetwork.com, menambah dimensi artistik dan memperkuat pesan pameran, juga penampilan tari Janger dari satu pelukis Ni Made Sri Andani, diikuti oleh beberapa pelukis perempuan lainnya.

NarasiNetwork.com, Mitra Aktif dalam Mengangkat Suara Perempuan :

NarasiNetwork.com, sebagai media daring yang menyuarakan isu-isu perempuan, turut berperan aktif dalam kesuksesan pameran ini. Partisipasi kami meliputi pemberitaan dan promosi, memastikan pameran ini menjangkau audiens yang lebih luas. Kehadiran Erna W. Wiyono dalam membacakan puisi juga menjadi representasi komitmen kami dalam mendukung apresiasi terhadap seni dan peran perempuan.

Pameran ini menampilkan beragam karya seni yang kaya dan beragam, merefleksikan pengalaman, perjuangan, dan pencapaian perempuan Indonesia. Karya-karya yang dipamerkan hingga 27 April 2025 ini menawarkan dialog visual yang kuat, menghindarkan generalisasi dan menunjukkan kekayaan perspektif perempuan dari berbagai penjuru Indonesia. Kehadiran para seniman ini diantaranya ; Aida Noor (Bekasi), Anna Rayung (Jakarta), Apry Messah (Bogor), Bebe Indah M (Jakarta), Biagtwanti Dewi P (Tangerang), Corry Harisyahutullaely (Depok), Elise Setyo (Tangsel), Emely Jane (Jakarta), Evi K (Bekasi), Gini (Jakarta), Indah Soenoko (Bekasi), Irma Citra Gayatri (Bogor), Kanthi Laras Ati (Bekasi), Kartika Aryani (Surakarta), Nadia Iskandar (Jakarta), Ni Made Sri Andani (Tangsel), Niken Indirawati, Nur Azizah Zie (Yogyakarta), Poppy Almatsier (Tangsel), R Asri Hw/Nino (Yogyakarta), R Irni Arfiyanti (Bekasi), Retno Pamedarsih (Bekasi), Sheila Agustini (Tangsel), Sylvia Ikhsan (Tangsel), Titiek NdaryS (Bekasi), Uu Sukarni (Tangerang), Widyani Edelwis (Depok), Wita Prayoga (Bandung), Wiwiek Poengki (Yogyakarta), Wiwien Muchlis (Jakarta), Yayuk Nur (Jakarta), Yohana Mulyo (Jakarta), dan Judith Bintang (Tangsel).

Filosofi di Balik Kanvas: Kekuatan, Ketahanan, dan Keindahan

Pameran "Apresiasi Kehidupan Wanita" berakar pada beberapa filosofi penting, diantaranya :

1. Pengakuan atas Keberagaman: Pameran ini merayakan keberagaman pengalaman perempuan Indonesia, menghindari narasi tunggal yang seringkali menyederhanakan kompleksitas kehidupan mereka. 

2. Ekspresi Diri sebagai Pembebasan: Seni rupa menjadi wadah bagi perempuan untuk berekspresi secara bebas, tanpa sensor.

3. Pengakuan Peran Penting Perempuan: Pameran ini mengapresiasi kontribusi perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, baik domestik maupun profesional. 

4. Kolaborasi dan Solidaritas: Kolaborasi antara KOMPPI, Antara Heritage Center, Jala Art Bekasi, NarasiNetwork.com, dan dukungan dari Album "Mari Kupeluk" Retno Pamedarsih menjadi bukti komitmen bersama dalam memajukan seni rupa perempuan.

Pameran Seni Rupa "Apresiasi Kehidupan Wanita" lebih dari sekadar pameran seni; ini adalah sebuah pernyataan tentang kekuatan, ketahanan, dan keindahan perempuan Indonesia. Pameran ini mengajak kita semua untuk merenungkan peran penting perempuan dalam masyarakat dan menghargai kontribusi mereka dalam membangun peradaban Indonesia. 

(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Kenalkan Keluarga pada Mie Sehat : Resep Mie Homemade yang Bergizi
Wawancara Tokoh : Indah Soenoko Memajukan Seni Rupa Perempuan Indonesia melalui KOMPPI
Nasi Goreng Kunyit : Praktis, Sehat, dan Anti Ribet
Bubur Ayam Rumahan : Hangat, Sehat, dan Menggugah Selera   
The Mindful Kitchen : Finding Calm Through Cooking
Sarapan Pagi : Strategi untuk Produktivitas Optimal
Semangat Hari Kartini 21 April 2025 : Lebih dari Sekadar Busana Kebaya
Potret Wanita dalam Pameran Seni Rupa "APRESIASI KEHIDUPAN WANITA" di Antara Heritage Center
Pameran Seni Rupa "Apresiasi Kehidupan Wanita" : Ekspresi, Refleksi, dan Inspirasi
Lebih dari Sekadar Huruf : Merancang Pembelajaran Abjad yang Menyenangkan dan Kreatif   
Innalillahi wa inna ilaihi raji'un : Duka Mendalam Menyelimuti Dunia Hiburan Indonesia, Titiek Puspa berpulang
Syahrian Tanjung Abadikan Keindahan Masjid Nurul Hidayah, Mutiara Arsitektur Islam di Kalimantan Selatan   
Empowering Survivors : Membangun Kepercayaan dan Penguatan Diri Korban Bullying Melalui Program Terpadu
Silahturahmi Lintas Iman Rayakan Idul Fitri 1446 H Di Ponpes Karang Kadempelan
Eksplorasi Hubungan Manusia dalam Karya Cat Air "Dewiku Pujaanku" Abdul Hamid
Sason dan Pitutur : Menjaga Warisan Budaya Jawa di Era Modern
Wawancara Tokoh : Ananda Sukarlan Musik untuk Semua dan Pendidikan Tanpa Batas
Idul Fitri: Lebih dari Sekedar Ketupat dan Opor, Makna Silaturahmi yang Mendalam
Wawancara Tokoh : Beyond the Canvas: Wayan Jengki Sunarta on Art, Literature, and Literacy
Wawancara Tokoh : Melepas Jangkar di Bulan Ramadan D. Zawawi Imron, Kisah, Kata, dan Inspirasi